TOPMETRO.NEWS – Tabrak pembatas jalan Johan Syarifuddin Harahap alias Johan alias Harapan (34) dilaporkan meregang nyawa, Rabu (25/3/2020) sekitar pukul 00.15 Wib. Pengemudi sepedamotor Honda Vario BK 5601 NAJ itu tewas di tempat setelah tabrak pembatas jalan akibat kehilangan keseimbangan.
Tabrak Pembatas Jalan, Ini Kata Polisi
Korban yang tercatat sebagai warga Jalan Lama Lingkungan V Kelurahan Sri Padang Kecamatan Rambutan Kota Tebing Tinggi dilaporkan meninggal dunia di lokasi kejadian setelah menabrak tembok pembatas jalan tepatnya di Jalan Imam Bonjol, kelurahan Satria, Kecamatan Padang Hilir kota Tebingtinggi.
Aiptu Krisman Napitupulu, Kanit laka lantas Polres Tebingtinggi kepada pers membenarkan, adanya kecelakaan yang mengakibatkan pengendara sepedamotor Honda Vario meninggal dunia di tempat yang diduga akibat menabrak pembatas jalan.
baca artikel Anda | Untung Ada TNI, Bersama Warga, NKRI Utuh Terjaga
Napitupulu menambahkan, kejadian nahas ini bermula saat pagi itu korban sedang melintas dilokasi dengan mengendarai sepeda motor Honda Vario BK 5601 NAJ.
Tapi, tiba tiba dari arah belakang korban, dengan kecepatan tinggi muncul sepedamotor tanpa plat nopol yang datang dari arah stasiun Kereta Api menuju Simpang Medan,
Korban Hilang Keseimbangan
karena berusaha hendak mendahului sepedamotor yang tidak diketahui nopolnya, dengan tidak sengaja menyenggol stang sebelah kanan sepedamotor korban.
baca pula | Sariamen Saragih, Meninggal Dunia Lakalantas di Simalungun
Akibat sengolan itulah, mengakibatkan korban hilang keseimbangan dan langsung menabrak dinding trotoar pembatas jalan yang ada di sebelah kanan badan jalan
Akibat kerasnya benturan, korban langsung terpental, dimana bagian kepala korban langsung membentur ke dinding trotoar dan aspal jalan. Akibat benturan itu korban dilaporkan tewas di tempat dengan kondisi kepala pecah dan seluruh tubuh mengalami luka lecet.
Polisi Turun ke TKP
Mendapatkan laporan dari warga, petugas Lakalantas Polres Tebingtinggi turun ke TKP. Sesampai di lokasi petugas langsung mengevakuasi jasad korban ke RS Bhayangkara Tebingtinggi, guna untuk diotopsi.
Petugas Sita Barang Bukti
Sebagai barang bukti, petugas mengamankan 1 unit sepedamotor Honda Vario milik korban ke kantor Lakalantas Polres Tebingtinggi.
reporter | erwan
